Minggu, 25 September 2011

Manusia sebagai Makhluk Sosial

Sebagai makhluk sosial (homo socials), manusia tidak dapat hidup tanpa bantuan orang lain, artinya dalam kehidupannya manusia perlu bekerja sama dengan orang lain. Manusia akan selalu membutuhkan bantuan orang lain dalam melakukan aktifitasnya sehari-hari. Manusia juga tidak bisa melakukan segala halnya dengan sendiri.
Misalnya:

  1. Bayi yang baru lahir perlu bantuan ibunya untuk menyusui, serta ibu yang melahirkan juga membutuhkan bidan dalam proses persalinan.
  2. Untuk bahan pangan kita juga membutuhkan beras dan sayuran untuk makanan kita sehari-hari. Bahan-bahan tersebut kita dapatkan di pasar atau warung-warung terdekat yang berasal dari hasil kerja petani.
  3. Dalam kegiatan belajar mengajar juga adanya murid dan guru, guru sebagai pembimbing muridnya dalam belajar.
  4. Dalam membangun rumah manusia juga tidak bisa mengerjakan dengan sendirinya. Butuh banyak orang dalam mengerjakan pekerjaan tersebut.

Manusia perlu untuk menjalin hubungan yang baik satu sama lain. kerja sama yang baik dalam kehidupan akan sangat membantu manusia dalam memenuhi kebutuhan. Pekerjaan juga akan cepat selesai dengan adanya bantuan orang lain. Manusia yang satu akan melengkapi manusia lainnya.
Masyarakat Indonesia memiliki budaya kerja sama yang telah berjalan berabad-abad lamanya, seperti gotong royong maupun musyawarah mufakat. Budaya ini sangat baik untuk tetap dilestarikan, mengingat makin beratnya tantangan yang dihadapi. Dari contoh di atas dapat disimpulkan bahwa manusia yang saling membantu dan menolong sesama manusia tidak akan terpenuhi.
Oleh karena itu, manusia perlu bersosialisasi dengan manusia lainnya untuk menciptakan hubungan baik dengan saling membantu dalam kehidupan.
Manusia dapat membantu suatu jaringan dalam kehidupan sosialnya yang akan membantunya dalam menjalankan kehidupan.

Sumber: Piranti Darma Kalokatama


Selasa, 13 September 2011

SMK NASIONAL


Jaman kelas X
salma, nurma, ria, riri dan yani
Setidaknya gue pernah ngalamin masa masa alay uuuu 

Jaman kelas XI


Wisudaaa
#NP :


eiyo... it's not the end, it's just beginning
titz:
ok... detak detik tirai mulai menutup panggung
tanda skenario... eyo... baru mulai diusung
lembaran kertas barupun terbuka
tinggalkan yang lama, biarkan sang pena berlaga
kita pernah sebut itu kenangan tempo dulu
pernah juga hilang atau takkan pernah berlalu
masa jaya putih biru atau abu-abu (hey)
memori crita cinta aku, dia dan kamu
santoz:
saat dia (dia) dia masuki alam pikiran
ilmu bumi dan sekitarnya jadi kudapan
cinta masa sekolah yang pernah terjadi
dat was the moment a part of sweet memory
kita membumi, melangkah berdua
kita ciptakan hangat sebuah cerita
mulai dewasa, cemburu dan bungah
finally now, its our time to make a history
reff:
bergegaslah, kawan... tuk sambut masa depan
tetap berpegang tangan, saling berpelukan
berikan senyuman tuk sebuah perpisahan!
kenanglah sahabat... kita untuk slamanya!
satu alasan kenapa kau kurekam dalam memori
satu cerita teringat didalam hati
karena kau berharga dalam hidupku, teman
untuk satu pijakan menuju masa depan
lezz:
saat duka bersama, tawa bersama
berpacu dalam prestasi... (huh) hal yang biasa
satu persatu memori terekam
didalam api semangat yang tak mudah padam
kuyakin kau pasti sama dengan diriku
pernah berharap agar waktu ini tak berlalu
kawan... kau tahu, kawan... kau tahu kan?
beri pupuk terbaik untuk bunga yang kau simpan
back to reff:
bridge:
bergegaslah, kawan... tuk sambut masa depan
tetap berpegang tangan dan saling berpelukan
berikan senyuman tuk sebuah perpisahan!
kenanglah sahabat...
back to reff: